Senin, 27 Desember 2010

Ayah dan Kalung.

Di malam hari, si ayah selalu membacakan cerita untuk anak perempuannya.

Setelah membacakan cerita, si ayah bertanya pd anaknya, "Nak, apa kamu sayang papa? "Si anak menjawab, "tentu saja aku sayang papa".

Ayahnya tersenyum lalu bertanya, "kalau begitu, boleh papa minta kalungmu?" Lalu si anak menjawab, "papa, aku sayang papa tapi
aku juga sayang sama kalung ini."

Lalu ayah berkata,"ya sudah tdk papa. Ayah hanya bertanya." Si ayah lalu pergi.

Di malam berikutnya selama 3 hari berturut-turut ayahnya menanyakan hal yang sama dan si anakpun menjawab dengan kata yang sama.

Si anak berfikir sambil memegang kalung imitasi kesayangannya itu. "Kenapa tiba2 papa mau kalung ini? Ini kalung yang paling aku sayang. Kalung pemberian papa juga". Malam berikutnya sang ayah menanyakan hal yang sama, lalu si anak berkata, "papa, papa tau aku sayang sama papa dan kalung ini. Tapi kalau papa mau kalung ini, ya sudah aku berikan ke papa". Si anak memberikan kalungnya dan
ayahnya mengambilnya dengan tgn kiri. Lalu ayahnya memasukan tangan kanan kesaku kanannya dan mengambil kalung berbentuk sama namun emasnya asli.

Ayahnya mengenakannya pada leher anaknya. "Nak, sebetulnya kalung ini sudah ada disaku papa sejak pertama kali papa minta kalungmu. Tapi papa menunggu kamu memberikan sendiri kalungmu itu dan papa gantikan dengan yang lebih bagus".


.'. Sering kali qta merasa Tuhan ga adil, Dia yg memberikan tapi kenapa Dia juga yang minta. Kita slalu sakit dan kecewa bahkan dibuat sampai berlarut lamanya.

Tidakkah kamu tau, disaat Tuhan mengambil sesuatu yg berharga dihidupmu itu karena Tuhan ingin menggantikan dengan yang lebih lagi dari yang kamu miliki sekarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar